Kalau Tuhan Memang Pegang Kendali, Kenapa Hidup Harus Begini?
Sumber: Psychology Today

Kata Alkitab / 9 September 2023

Kalangan Sendiri

Kalau Tuhan Memang Pegang Kendali, Kenapa Hidup Harus Begini?

Admin Spiritual Official Writer
7787

Apa yang Anda lakukan saat hidup seolah seperti langit runtuh? Saya benci kegagalan dan kekecewaan. Mengapa Tuhan mengijinkan semua ini terjadi pada saya jika Dia benar-benar memegang kendali atas segalanya?

Tuhan seringkali mengijinkan kegagalan untuk membawa kita kepada satu kebenaran yang kritis... kita tidak bisa hidup sendirian. Melalui hidup kita, akan ada waktu-waktu dimana Tuhan akan menempatkan kita dalam situasi-situasi yang akan menyebabkan kita menyadari kekurangan kita dan membuat kita belajar bergantung kepadaNya. Hanya Yesus yang pernah menghidupi kekristenan dengan sempurna dan jika apapun yang mempunyai nilai keabadian akan digenapi dalam hidup kita, Dia harus melakukannya melalui kita.

 

2 Korintus 4:17-18 mengatakan, "Sebab penderitaan ringan yang sekarang ini, mengerjakan bagi kami kemuliaan kekal yang melebihi segala-galanya, jauh lebih besar dari pada penderitaan kami. Sebab kami tidak memperhatikan yang kelihatan, melainkan yang tak kelihatan, karena yang kelihatan adalah sementara, sedangkan yang tak kelihatan adalah kekal." Pada awal kitab ini, Paulus mengatakan, "...Beban yang ditanggungkan atas kami adalah begitu besar dan begitu berat, sehingga kami telah putus asa juga akan hidup kami."

 

 

Baca Juga: 4 Rahasia Tetap Kuat di Masa Sukar

 

Saat Paulus berbicara tentang beban, kita tahu bahwa masalahnya sangat berat, tapi jika dibandingkan dengan apa yang telah dia peroleh dan selesaikan dalam hidup dan pelayanannya, itu tidak cukup signifikan. Bahkan, dia berkata, "...yang melebihi segala-galanya, jauh lebih besar dari pada penderitaan kami." Wow! Bagaimana saya bisa mempunyai perspektif seperti dia?

 

Langkah pertama untuk menghadapi kegagalan atau kekecewaan secara positif adalah dengan menyadari bahwa Tuhan telah mengijinkan atau menempatkan saya dalam keadaan ini untuk menambahkan sesuatu yang mempunyai nilai keabadian. Saya perlu mempercayai bahwa situasi khusus ini adalah salah satu caraNya untuk mengerjakan sesuatu dalam karakter dan diri saya, sesuatu yang jauh lebih besar artinya dibanding hal yang membuat saya kecewa itu.

 

Dia menggunakan keadaan ini untuk mengajar saya bagaimana berjalan dalam iman dan memperlengkapi saya untuk melakukan investasi abadi ke dalam hidup orang-orang lain. Roma 8:29 dengan jelas menyatakan bahwa setiap peristiwa yang kita tangani dengan benar dapat membentuk kita semakin menyerupai Kristus dan 2 Kor 1:4 menjelaskan bagaimana pelayanan kita menjadi lebih efektif dengan mengalami masalah! Keadaan-keadaan bukannya terjadi di luar kendali tapi digunakan untuk kebaikan kita di tangan Tuhan yang mengasihi kita.       

 

 

Baca Juga: Saat Ujian Hidup Datang, Larilah Justru Kepada Tuhan dan Bukannya Meninggalkan-Nya!

 

Kita menjadi kepahitan sampai pada titik dimana kita tidak lagi bersyukur kepada Tuhan. Berusahalah memusatkan fokus kita pada apa yang telah Dia berikan dibanding pada apa yang telah hilang. Pilihlah dengan kehendak Anda, bukan perasaan Anda, untuk membentuk kebiasaan bersyukur, karena ini akan mengingatkan kita bahwa Dialah yang memegang kendali dan sedang bekerja dalam hidup Anda untuk menghasilkan hal-hal yang berharga dan yang tidak akan lenyap, tapi bertahan sampai pada keabadian.

 

Apakah Anda butuh didoakan? Hubungi Layanan Doa dan Konseling CBN melalui kontak Call Center 0811 9912 240, Whatsapp 0822 1500 2424 atau klik link doa ini https://bit.ly/InginDidoakan

 

Sumber : thelife
Halaman :
1

Ikuti Kami